Friday, April 3, 2015

UNESCO Youth Peace Ambassador di Thailand


Ari Fakhrus Sanny (Stasitika angkatan 2010) adalah mahasiswa perwakilan dari Jurusan Statistika, Fakultas Sains dan Matematika yang mana merupakan salah satu dari 9 delegasi UNDIP yang mengikuti acara 5th UNESCO Youth Peace Ambassador Workshop and Training yang berlangsung pada tanggal 6-14 November 2012 di Thammasat University Hospital Bangkok dan Thai Diamond Land Kaeng Krachan, Thailand. Acara rutin yang diadakan dua kali dalam setahun oleh UNESCO Asia Pasifik ini untuk kelima kalinya telah terselenggara di bangkok dan Kaeng Krachan Thailand. Mahasiswa statistika 2010 yang akrab dipanggil “Sanny” ini merupakan mahasiswa FMS yang pertama kalinya menempatkan diri sebagai delegasi UNDIP, dengan delapan mahasiswa UNDIP lainnya yaitu Achmad Wildan, Marchella Dharma, Putri Wening Ratrinia, Sri Lestari,Ahmad Aqsya Jabarti,Urfan Ridha, MHD Mirza Mustaqim (FPIK) dan Mutiara Hikma M (FISIP). Adapun tujuan dan esensi utama keikutsertaan delegasi UNDIP dalam acara tersebut adalah mengikuti workshop dan training duta kepemudaan dunia yang pada kesempatan ke 5 ini bertemakan “Holistic of Peace, Health, Development and the Environment”. 

Delegasi UNDIP dalam acara ini telah mempresentasikan “mangrove planting at Coast Surronding Semarang Area and Care with the others” dimana action plans ini akan diimplementasikan setelah mereka selesai mengikuti serangkaian acara pada 5th UNESCO YPA tersebut. Serangkaian acara demi acara pada kegiatan rutin UNESCO telah diikuti dan dilalui dengan baik, mulai dari Day group trip to ancient capital of Thailand, Ayuthuya (The 1st day), Full Day Workshop on Health and Peace (The 2nd day), Peace with Nature Full Day Trip and Shift of Location (The 3rd day), YPA Training and Presentations (The 4th day), Peace Helath, Development and the Environment Day (The 5th day), Environmental Education Excursion with River Rafting, and Beach (The 6th day), Formal Presentation of YPA Action Plans (2 last day) dan Kunjungan ke KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Bangkok Thailand.

Harapan dari keikutsertaan mahasiswa UNDIP dalam acara UNESCO ini adalah menjadikan mahasiswa UNDIP yang senantiasa berpikir kritis, tanggap akan isu-isu internasional yang sedang berkembang akhir akhir ini, menumbuhkan rasa sosial dan solidaritas terhadap sesama sehingga dapat terciptanya kehidupan yang damai tanpa adanya konflik sosial. Dan acara UNESCO 5 YPA ini juga memberikan wawasan dan jaringan baru diantara semua peserta dari 29 negara yang hadir.

0 komentar:

Post a Comment

 

© 2013 FlatMag. All rights resevered. Designed by Templateism